Sebagai upaya memperkuat peran Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) dalam pembangunan daerah, Pemerintah Kabupaten Badung melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Peningkatan Kapasitas LPM se-Kabupaten Badung Tahun 2025. 

Kegiatan yang mengusung tema “Bersama LPM Wujudkan Sinergitas Arah Pembangunan Kabupaten Badung” ini resmi dibuka oleh Bupati Badung, I Wayan Adi Arnawa, di Ruang Kertha Gosana, Puspem Badung, Senin (29/9/2025).

Hadir dalam kesempatan tersebut Ketua DPD LPM Provinsi Bali I Wayan Muka, Kepala DPMD Badung Komang Budhi Argawa, Kepala Bappeda Badung I Made Wira Dharmajaya, Camat serta LPM desa/kelurahan se-Kabupaten Badung. 

Acara juga dirangkaikan dengan pengukuhan pengurus DPD LPM Kabupaten Badung periode 2025–2030 yang dipimpin langsung oleh Ketua DPD LPM Provinsi Bali.

Dalam sambutannya, Bupati Adi Arnawa menyampaikan apresiasi sekaligus harapan kepada pengurus baru agar dapat memperkuat sinergi dengan pemerintah daerah. 

“Atas nama pemerintah, saya mengucapkan selamat atas Pengukuhan Ketua dan Pengurus DPD LPM Badung Periode 2025–2030. Kami berharap kepengurusan ini dapat membangun sinergitas dan kolaborasi, terutama dalam merancang rencana pembangunan di desa maupun kelurahan,” ungkapnya.

Bupati menekankan pentingnya keselarasan program antara desa/kelurahan dengan visi misi Kabupaten Badung.

“Seluruh kebijakan daerah muaranya ada di desa dan kelurahan. Karena itu, jangan sampai program pembangunan di tingkat bawah tidak sejalan dengan visi misi Kabupaten Badung. Saya mendorong pengurus DPD LPM yang baru agar segera berkoordinasi dengan pemerintah desa maupun kelurahan, guna menyiapkan program pemberdayaan yang berdampak pada kesejahteraan masyarakat,” tegasnya.

Bimtek ini menghadirkan dua narasumber utama, yakni Kepala Bappeda Badung I Made Wira Dharmajaya yang memaparkan arah kebijakan pembangunan Kabupaten Badung 2025–2030, serta Ketua DPD LPM Bali I Wayan Muka yang menekankan peningkatan kapasitas LPM untuk mendukung visi pembangunan daerah.

Sementara, Kepala DPMD Badung Komang Budhi Argawa menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menyamakan persepsi LPM dengan arah kebijakan pemerintah daerah.

“LPM berperan penting dalam perencanaan pembangunan desa serta penyerapan aspirasi masyarakat. Melalui bimtek ini, kami harap program pemerintah yang dicanangkan Bupati dan Wakil Bupati dapat diteruskan dengan baik hingga ke desa dan kelurahan,” ujarnya.

Terkait tantangan, Budhi menyebut tidak ada kendala yang signifikan, hanya saja diperlukan komunikasi yang lebih intens antara wilayah utara dan selatan. 

“Kita hanya perlu menyamakan persepsi sesuai potensi dan kebutuhan lokal masing-masing wilayah, sehingga program pembangunan dapat berjalan merata,” pungkasnya.