<p style="text-align: justify;"> <span style="font-size: 14px;">SEDANG - 03/04/19</span></p> <p style="text-align: justify;"> <span style="font-size: 14px;">Dalam pembangunan Pura Beji Banjar Kauripan, 2 pancoran yang dulunya menghadap ke selatan sekarang dipisah menjadi 2 tempat yang berbeda. Satu pancorang menghadap ke arah selatan yang berguna sebagai tempat pemandian masyarakat sedangkan satu pancoran menghadap ke arah barat sebagai tempat mencari air suci bagi masyarakat setempat.</span></p> <p style="text-align: justify;"> <span style="font-size: 14px;">Air suci sangat pentig bagi masyrakat terutama bagi agam hindu dalam kegiatan keagamaan. Saat Hari Tilem maupun hari Purnama banyak masyarakat setempat mencari air suci untuk kegiatan keagamaan. Maka dari itu untuk menjaga kesucian pancoran, panitia pembangunan memindahkan satu pancoran ke arah barat pra supaya tidak dinodai oleh masyarakat yang sedang melakukan pemandian.</span></p> <p style="text-align: justify;"> <span style="font-size: 14px;">Di atas pancoran juga sudah disiapkan tempat yang nantinya akan diletakan sebuah patung yang berguna sebagai penanda bahwa pancoran tersebut sudah disucikan. Agus Mahendra selaku Kelian Dinas Banjar Kauripan mengatakan &quot;pemlaspasan pura beji akan dilakukan sejalan dengan piodalan Pura Taman Banjar Kauripan yang jatuh pada hari tumpek wayang&quot;, ungkapnya. (006/KIMSDG)</span></p>