| Desasedang Badung

<div style="text-align: justify;">  </div> <div style="text-align: justify;">  </div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-size: 14px;">SEDANG - 27/11/2018 </span></div> <div style="text-align: justify;">  </div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-size: 14px;">Menyemprot tanaman padi merupakan kegiatan yang wajib dilakukan oleh para petani padi untuk memperoleh hasil panen yang maksimal. Apa hubungan antara penyemprotan dengan hasil panen padi? Hubungannya adalah cukup erat dan tidak bisa dipisahkan. Pasalnya buidaya padi pasti selalu ada gangguan baik itu serangan hama dan penyakit, maupun rumput liar atau gulma yang tumbuh disekeliling tanaman padi. Jika tidak dilakukan penyemprotan maka pertumbuhan padi akan terhambat. Jika pertumbuhan padi terhambat maka hasil panen juga otomatis tidak maksimal. Menyemprot tanaman padi juga tidak boleh sembarang semprot.</span></div> <div style="text-align: justify;">  </div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-size: 14px;">Tehnik penyemprotan tanaman padi yang benar dan tepat harus sesuai dengan usia padi tersebut. Misalnya padi yang berumur  1 bulan tentu berbeda dengan tanaman padi yang sudah berisi. Selain itu harus memperhatikan juga waktu penyemprotan padi, kapan waktu dilarang untuk menyemprot tanaman padi, jadi itu semua harus perhatikan dengan baik.</span></div> <div style="text-align: justify;">  </div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-size: 14px;">Salah satu Petani di Desa Sedang, I Made Tirta mengungkapkan "<em>menyemprot tanaman padi yang tepat adalah antara pagi hari sebelum jam 09.00 dan jam 15.30 sampai jam 17.00. Meskipun demikian kondisi cuaca juga perlu diperhatikan. Jangan menyemprot tanaman pada saat musim hujan, penyemprotan tanaman padi yang efektif adalah pada saat kondisi cuaca cerah. Jika menyemprot padi pada musim penghujan, maka akibatnya kerja kita menjadi sia-sia. Bagimana tidak, kita habis menyemprot dan belum ada satu jam sudah turun hujan, maka pestisida maupun pupuk yang kita semprotkan akan hilang terkena air hujan</em>", ungkapnya. (004/KIMSDG)</span></div>