<p style="text-align: justify;"> <span style="font-size: 14px;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">SEDANG - 17/08/18</span><br style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: small;" /> <br style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: small;" /> <span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Piodalan Pura Cagar Budaya Dqlem Solo Banjar Aseman Desa Adat Sedang bertepatan dengan hari suci pagerwesi.&nbsp; Tepat hari piodalan krama pengempon Pura Dalem Solo melakukan mebat untuk persiapan konsumsi kepada para pecalang dan penabuh saat piodalan berlangsung.&nbsp;</span><br style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: small;" /> <br style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: small;" /> <span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Dengan kerja sama dan gotong royong, kegiatan mebat berjalan lancar dengan dilakukan oleh kaum lanang (laki-laki). Persiapan konsumsi dilakukan pada siang hari dan selesai pada sore hari sedangkan piodalan akan dilakukan pada waktu menjelang malam hari.&nbsp;</span><br style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: small;" /> <br style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: small;" /> <span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Sekretaris Desa Sedang I Gusti Ngurah Suarnawa, S.Pd mengatakan<em> &quot;kegiatan mebat memang sudah biasa dilakukan oleh masyarakat pengempon pura di Desa Sedang untuk menyiapkan konsumsi dalam tema budaya Bali kepada para pengayah, pecalang, penabuh saat piodalan&quot;,</em> ungkapnya. (006/KIMSDG)&nbsp;</span></span></p>
Persiapan Mebat Sebelum Piodalan
17 Oct 2018