<p style="text-align: justify;">  </p> <p style="text-align: justify;"> Sedang-27/09/2018 Pertanian organic nampaknya tengah digalakkan pemerintah untuk menyelamatkan kondisi pertanian di Bali khususnya di desa Sedang. seperti yang kita ketahui kini ekosistim di alam sesungguhnya mulai tidak stabil karena penggunaan pupuk dan pestisida kimia.</p> <p style="text-align: justify;"> tidak hanya itu kondisi tanah yang bila dibiarkan beberapa tahun yang akan datang maka akan terjadi degradasi lahan yang disebabkan oleh penggunaan pupuk kimia secara berlebih. maka dari itu pemerintah provinsi Bali menyalurkan pupuk organic subsidi kepada petani di desa Sedang. Salah satu petani yang menerima pupuk organic Ign Gendra mengatakan “<em>penggunaan pupuk organic dirasanya kurang efektif dan kadang setelah digunakan malah tumbuh banyak gulma, pengalaman sebelumnya</em>”, ungkap petani desa Sedang ini.</p> <p style="text-align: justify;"> I Gn Reta selaku pekaseh mengungkapkan, Penggunaan pupuk organic memang tidak dapat terlihat secara instan efeknya, namun dampaknya sungguh baik untuk lahan dan ekosistim kedepan, pengetahuan seperti ini perlu di sosialisasikan kepada petani setempat agar lebih sadar akan lingkungan demi masa depan pertanian yang lebih baik. (005/KIMSDG)</p>
Pupuk Organik Subsidi Dari Pemerintah Provinsi Bali Untuk Petani Desa Sedang
27 Sep 2018