<p style="text-align: justify;">  </p> <p style="text-align: justify;"> Sedang- 09/08/2018 kangkung merupakan sayuran yang banyak dibudidayakan di kalangan petani di Indonesia khususnya di Bali,  di desa sedang sendiri budidaya kangkung sudah lumrah dikalangan para petani, namun hal berbeda terlihat di salah satu lahan milik petani subak celuk yang berbudidaya kangkung, terdapat pula tanaman sayuran kara yang menjadi tanaman pagar mengelilinginya.</p> <p style="text-align: justify;"> Sayuran kara sendiri ialah sayuran yang memiliki beerbagai macam manfaat dan khasiat, salah satunya sebagai obat gatal, tanaman kara ialah jenis tumbuhan rambat yang biasa digunakan sebagai tanaman pagar oleh petani, hal inilah yang di praktekan oleh salah satu petani subak celuk desa Sedang, yaitu mengkombinasikan kacang kara sebagai tanaman pagarnya kemudian pada areal lahan tengah ditanami kangkung, dari teknik budidaya ini dapat menghasilkan keuntungan 2 kali lipat, karena kangkung dapat dipanen 3 kali sehari begitupun dengan kara.</p> <p style="text-align: justify;"> I Gusti Ngurah Reta selaku pekaseh mengungkapkan, dengan inovatifnya petani kita di desa Sedang diharapkan kedepannya petani di desa Sedang dapat lebih makmur, ungkapnya. (005/KIMSDG)</p>