<p style="text-align: justify;"> Sedang-05/08/2018 Badan Metereologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencabut peringatan dini potensi tsunami yang disebabkan oleh gempa berkekuatan 6,8 Skala Richter (SR) yang mengguncang Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat (NTB) yang terasa hingga ke pulau dewata Bali.</p> <p style="text-align: justify;"> Dengan dicabutnya peringatan potensi tsunami sebagian masyarakat kini dapat bernafas lega, I Kt Asti Erawati selaku salah satu warga masyarakat desa Sedang mengungkapkan bahwa dirinya masih merasa was-was karena gempa terjadi dua kali, namun demikian ia berharap agar keadaan selalu aman dan kondusif.</p> <p style="text-align: justify;"> I Gusti Ngurah Suarnawa S.Pd selaku sekretaris desa Sedang mengungkapkan, “<em>masyarakat di desa Sedang tidak perlu cemas dan khawatir akan potensi tsunami, karena para ahli dari BMKG sudah menetapkan tidak akan ada potensi tsunami, lebih baik kita berdoa dan berserah diri kepada Ida Shang Hyang Widhi Wasa agar selalu dalam lindungannya</em>”, ungkapnya. (005/KIMSDG)</p>
BMKG Cabut Status Peringatan Dini Tsunami, Masyarakat Kini Dapat Bernafas Lega
06 Aug 2018