<p style="text-align: justify;"> Sedang-22/07/2018 Pandan wangi (atau biasa disebut pandan saja) adalah jenis tumbuhan monokotil dari famili Pandanaceae yang memiliki daun beraroma wangi yang khas. Daunnya merupakan komponen penting dalam tradisi masakan Indonesia dan negara-negara Asia Tenggara lainnya.</p> <p style="text-align: justify;"> Tumbuhan ini mudah dijumpai di pekarangan atau tumbuh liar di tepi-tepi selokan yang teduh. Akarnya besar dan memiliki akar tunjang yang menopang tumbuhan ini bila telah cukup besar. Daunnya memanjang seperti daun palem dan tersusun secara roset yang rapat, panjangnya dapat mencapai 60cm.</p> <p style="text-align: justify;"> Di desa Sedang ada salah satu petani yang membudidayakan daun pandan wangi, ia akrab disapa Tut De, bukan tanpa alasan Tut De membudidayakan pandan wangi, ia mengatakan dilahannya sering tidak kebagian air, setiap di tanami padi selalu tidak menuai hasil, lalu ia berinisiatif membudidayakan pandan wangi yang mana tanaman tersebut merupakan tanaman yang tidak banyak memerlukan air, terangnya.</p> <p style="text-align: justify;"> Pekaseh Subak Dledekan Ign Reta mengungkapkan petani sekarang harus pintar-pintar melihat situasi lahan dan peluang untuk dapat berhasil dalam budidaya, ungkapnya.(005/KIMSDG)</p>
Satu-Satunya di Desa Sedang, Budidaya Pandan Wangi oleh Tut De Petani Subak Dledekan
22 Jul 2018